Perbedaan Open source dan Closes source

Assalamuallaikum Wr. Wb.


Sabtu, 20 Januari 2018
A. PENDAHULUAN
   Kali ini saya akan menjelaskan tentang perbedaan sistem operasi open source dan close source
  
   a. Pengertian
sistem operasi : perangkat lunak yang bertugas untuk mengontrol, mengatur, mengendalikan dan memanajemen perangkat keras dan juga untuk menjalankan software aplikasi yang bisa digunakan oleh pengguna untuk mempermudah kegiatan.

   b. Latar belakang
lebih mengenal dan memahami apa itu open source dan apa itu close source

   c. Maksud dan tujuan
untuk mengetahui kelemahan dan kelebihan dari kedua sistem operasi tersebut.

B. ALAT DAN BAHAN
  • laptop
  • koneksi internet

C. JANGKA WAKTU PELAKSANA KEGIATAN
  • 30 Menit

D. PEMBAHASAN

Sistem Operasi Open Source

Sistem operasi open source adalah perangkat lunak yang dimana kode programnya bersifat terbuka dan disediakan oleh pengembangnya secara umum agar bisa untuk dipelajari, dimodif, diubah maupun dikembangkan lebih lanjut serta disebar luaskan dan bbahkan boleh untuk memperbaiki bug atau kesalahan pada program tersebut.

Tujuan open source yang sesungguhnya adalah menghilangkan terhadap vendor yang dimana dari pihak vendor bisa saja bertindak secara seenaknya.

open source bersifat bebas maksudnya bukan berarti sebebas-bebasnya, melainkan bebas untuk digunakan, dikembangkan, disebarluaskan ulang dengan mempertanggung jawabkan secara bersama dan tidak untuk meghilankan hak ciptanya.

keuntungan open source :
1. legal
2. menyelamatkan devisa negara
3. keamanan sistem
4. hemat biaya
5. dukungan dari pengembang besar
6. bebas untuk mengubah dan memodifikasi
7. lebih aman/ kebal terhadap virus
8. kesalahan lebih cepat ditemukan dan diperbaiki
9. lisensi gratis
10. bebas dari malware
11. tidak mengurangi development

kerugian open source :
1. tidak ada garansi dari pengembang
2. open source digunakan secara sharing
3. kurang nya SDM yang kurang memanfaatkan open source.
4. tidak adanya perlindungan hak atas kekayaan intelektual
5. kesulitan mengetahui status project
6. user interface rumit bagi pengguna orang awam


Contoh sistem operasi open source :
1. UNIX
2. BSD
3. GNU LINUX
4. sun solaris
5. fedora
6. linux ubuntu
7. knoppix
8. garuda OS
9. backtrack
10. redhat
11. mandriva
12. openSUSE
13. debian
14. linux mint
15. turbo linux
16. slackware

Sistem Operasi Close Source

Sistem Operasi Close Source adalah Sistem Operasi yang kodenya tidak dibuka untuk umum, pemilik kode close source bisa membagikan source codenya melalui lisensi secara gratis maupun gengan membayar.

Pada Sistem Operasi Close Source ini paket program tidak dapat didistribusikan lagi selain oleh Pembuat/Vendor Program tersebut. Jika ada pendistribusian yang bukan dari Vendor Program tersebut, maka dianggap sebagai pembajakan software.

Keuntungan/Kelebihan Close Source

  1. Kestablian sistem terjamin
  2. Support/dukungan langsung dari pemilik program
  3. Lebih mudah digunakan

Kerugian/Kekurangan Close Source

  1. Celah yang terbuka
  2. Adanya lisensi yang mengharuskan pengguna menyediakan dana
  3. Pengembangan terbatas
  4. Diperlukan antivirus
  5. Harga lisensi mahal

 Contoh Sistem Operasi Close Source

  1. MS-DOS
  2. Windows 95
  3. Windows 98
  4. Windows ME
  5. Windows NT
  6. Windows XP
  7. Windows Server 2003
  8. Windows Vista
  9. Windows Server 2008
  10. Windows 7
  11. Windows 8
E. KESIMPULAN
sistem operasi : perangkat lunak yang bertugas untuk mengontrol, mengatur, mengendalikan dan memanajemen perangkat keras dan juga untuk menjalankan software aplikasi yang bisa digunakan oleh pengguna untuk mempermudah kegiatan.

F. REFERENSI
- google
- referensi

Wassallamuallaikum Wr. Wb.

Post a Comment

0 Comments